Tanggung Jawab dan Dilema Etika pada Profesi Programmer dan Sistem Analis

Tanggung jawab profesi Programmer dan System Analyst

Tanggung jawab sebagai Programmer tidaklah dalam lingkup yang kecil saja, banyak aspek yang menjadi tanggung jawab (Responsibility) seorang Programmer terlebih dalam lingkungan kerja perkembangan yang terjadi, seorang Programmer bertanggung jawab terhadap pengaman informasi dari suatu perusahaan serta pada perkembangan terakhir yang terjadi termasuk di dalamnya:

A.    Pembuatan dan pengaman application program interface (API),

B.     Kerusakan Common Program Interface (CGI),

C.     Perbaikan secara berkala (Temporary Fixes),

D.    Melumpuhkan system yang berbahaya pada perkembangan yang besar,

E.     Using Back doors.

Dalam prakteknya, tanggung jawab seorang Programmer dibagi menjadi dua bagian yakni, Konservatif dan liberal, untuk lebih lanjut akan diulas tentang keduanya:

a.       Pembuatan dan pengaman application program interface (API),

Konservatif: seorang Programmer dituntut untuk mengecek dan menganalisis setiap API yang dibuat secara detail dan runut dan menjadi tanggung jawabnya membuat setiap pengaman dari API yang dibuat.

Liberal:tidak menjadi suatu tanggung jawab seorang Programmer untuk menganalisis satu demi satu API yang dibuat, namun hasil yang dibuat nantinya akan diperbaiki dalam pengembangan berikutnya.

b.      Kerusakan Common Program Interface (CGI)

Konservatif: Ini adalah tanggung jawab Anda sebagai Programmer untuk membiasakan diri dengan standar perusahaan, praktik keamanan, dan kebijakan. Oleh karena itu, ketika terjadi kesalahan atau kerusakan dari web server yang pertama dicari adalah Programmernya.

Liberal: berbeda dengan pandangan konservatif, pada pandangan liberal ketika terjadi kerusakan atau kesalahan dari setiap keamanan dan kebijakan web server, menjadi tanggung jawab manager proyek atau team leader.

c.       Perbaikan secara berkala (Temporary Fixes).

Konservatif: dalam pandangan ini, suatu program yang diluncurkan akan dilakukna perbaikan secara berkala sebelum peluncuran program tersebut.

Liberal: berbeda dengan konservatif pandangan ini, suatu program diluncurkan terlebih dahulu kemudin setiap bug  atau masalah yang ada akan ditindak lanjuti secara berkala.

d.      Melumpuhkan system yang berbahaya pada perkembangan yang besar,

Konservatif: setiap pop-up windows yang tidak diinginkan dibiarkan dengan asumsi mereka memiliki tujuan dalam pembuatannya walaupun membuat system lemah.

Liberal: kebalikan dengan konservatif, setiap pop-up windows yang ada dinonaktifkan atau dilumpuhkan karena alasan keamanan dan kecepatan system.

e.       Using Back Doors.

Konservatif: tidak meletakan atau memasang “Back Doors” pada suatu system yang dibuat dengan resiko susah untuk memperbaiki sitem yang telah dibuat.

Liberal: sebagai seorang Programmer, kamu harus memiliki sebuah “Black Door” untuk memperbaiki dan mengetahui setiap resiko yang ada.

System analyst memiliki tanggung jawab utama untuk menentukan bentuk sistem yang akan dibangun sesuai dengan masalah dan kebutuhan organisasi dengan tujuan meningkatkan pencapaian bisnis dari organisasi tersebut.  Oleh karenanya system analyst juga bertanggung jawab atas pengambilan data yang efektif dari sumber bisnis, mengatur aliran data beserta pemrosesan dan penyimpanannya dalam komputer, mengalirkan informasi dari data yang telah diproses kepada pengguna dalam proses bisnis perusahaan. 

Dilema Etika & Cara Membuat Keputusan yang Baik & Bijak

No	Dilema	Keputusan
1	Saat sistem operasi di-upgrade perlukah analis system mengubah standar peraturan bisnis sehingga membuat Programmer harus mengubah seluruh pekerjaannya?	Analis system sebaiknya mengubah standar peraturan bisnis, namun menerapkannya pada proyek berikutnya agar Programmer tidak perlu mengubah proyek yang sedang dikerjakannya
2	Haruskah analis system mengubah proyek sewaktu-waktu sesuai dengan permintaan klien?	Analis system perlu mendefinisikan kebutuhan klien dalam sebuah dokumen dan memberi keterangan secara detail. Salah satu poin yang perlu dicantumkan misalnya : Apabila sewaktu-waktu klien ingin mengubah proyek, maka akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp xxxx dan perpanjangan waktu pengerjaan proyek selama satu minggu untuk satu modul perubahan.
3	Bagaimana jika Programmer salah memahami maksud analis system sehingga proyek yang dikerjakan tidak sesuai dengan keinginan klien?	Analis system perlu menulis keinginan klien dalam dokumen secara detail sehingga Programmer dapat lebih memahami maksud klien, selain itu analis system juga perlu memantau perkembangan proyek yang dikerjakan oleh Programmer agar apabila terjadi misunderstanding dapat segera diklarifikasi dan dibenarkan sesuai keinginan klien.
4	Bagaimana seorang Programmer membuat kode dengan mudah untuk dikembangkan oleh Programmer selanjutnya ?	Seorang Programmer harus memperhatikan setiap aturan yang telah disepakati dalam pembuatan suatu program, agar Programmer selanjutnya dapat melanjutkan kode dengan lancer.
5	Bagaimana menjaga kode etik dan hubungan yang baik antara Programmer dan instansi kerjasama Programmer tersebut ?	Seorang Programmer tidak boleh mencari keuntungan tambahan dengan kata lain tidak mementingkan diri sendiri.
6	Bagaimana seorang Programmer menjaga kode etik terhadap ciptaan Programmer lain ?	Seorang Programmer harus menjaga kode etik terhadap ciptaan Programmer lain dengan tidak mengulang kode dengan hak cipta kecuali telah membeli atau meminta ijin.

Etika Profesi ( Pirates of Silicon Valley )

Ringkasan

Pirates Silicon Valley menceritakan perjalanan karir Steve Jobs dan Bill Gates bersama dengan sahabat mereka. Pada awalnya Steve Jobs dan Steve Wozniak menuntut ilmu di salah satu universitas di Berkeley, namun setelah ada demo di kampus tersebut, mereka memutuskan untuk berhenti kuliah dan melakukan eksperimen. Bersama dengan Captain Crunch mereka menemukan kotak biru yang dapat digunakan untuk menelepon secara gratis. Mereka berencana menjualnya, namun mereka hampir saja tertangkap polisi karena kotak biru tersebut dianggap ilegal. Dari kejadian tersebut Steve Wozniak berpikir untuk tidak lagi membuat sesuatu yang ilegal dan beresiko. Mereka terus menerus melakukan eksperimen hingga akhirnya mereka menciptakan prototipe komputer dan memamerkannya dalam sebuah grup pecinta komputer dan mendapatkan pesanan sebanyak 50 unit.

Di sisi lain Bill Gates dengan Paul Allen mengembangkan bahasa pemrograman Fortran untuk dijual kepada MITS, yaitu perusahaan yang memproduksi ALTAIR di Albuquerque. Usaha mereka membuahkan hasil, MITS setuju untuk bekerja sama dengan mereka bahkan memberi mereka hadiah berupa ALTAIR. Sementara Bill Gates terus berjuang memajukan perusahaan Microsoft-nya, Steve Jobs dan Steve Wozniak mendapat tawaran dari Mike Markula, yaitu pegawai Intel Corporation untuk terus mengembangkan proyek Apple-nya. Hingga suatu hari Bill Gates melihat keberhasilan proyek Apple yang dalam sebuah pameran computer, banyak pengunjung terpukau dengan komputer Apple, dari sinilah Apple terus maju hingga dapat bersaing dengan IBM.

Melihat Apple lebih sukses dibandingkan dengan IBM, sedangkan perusahaan Microsoft-nya belum berkembang Bill Gates memikirkan cara untuk dapat bekerja sama dengan IBM. Bill Gates menawarkan seperangkat sistem operasi yang mampu dijalankan dalam computer IBM, system operasi tersebut diberi nama DOS (Disk Operating System). Sebenarnya Bill Gates tidak pernah membuat DOS, namun Paul Allen membeli system operasi dari Seatle hanya dengan $50.000. Sistem operasi tersebut diotak-atik oleh Bill Gates lalu dijual ke IBM dengan harga yang jauh lebih tinggi. Dari sana nama Microsoft mulai dikenal banyak orang. Steve Jobs yang mengetahui hal itu tidak mau tinggal diam, Steve Jobs mencari cara untuk tetap mengungguli IBM, akhirnya Steve Jobs menemukan ide cemerlang. Steve Jobs menggunakan mouse dan GUI (Graphic User Interface) yaitu proyek gagal milik Xerox untuk membuat komputer pribadi yang diberi nama Macintosh dan rencananya akan diluncurkan pada tahun depan.

Melihat komputer keluaran terbaru Apple yaitu Lisa, Bill Gates mengambil langkah untuk mengajak Steve Jobs bekerja sama. Tujuan utama Bill Gates adalah untuk mempelajari GUI dan system operasi yang digunakan Apple. Dari kerjasama tersebut Bill Gates mendapatkan 3 prototipe milik Apple, oleh karena itu Bill Gates dan kawan-kawannya dapat sesuka hati mengotak-atik prototipe tersebut. Dengan segala kejeniusan yang dimiliki Bill Gates system operasi Macintosh diubah sesuka hatinya dan jadilah system operasi Windows yang justru diluncurkan lebih dahulu dibandingkan Macintosh. Sementara dalam Apple sendiri terjadi perpecahan antara Macintosh dan Apple II hingga suatu hari Steve Jobs dipecat sehingga produk keluaran Apple jadi kurang inovatif. Pada akhirnya Steve Jobs secara resmi dipanggil lagi oleh Apple, sedangkan Bill Gates telah menjadi orang terkaya di dunia.

Pelanggaran Etika

Disk	Waktu	Keterangan	Pelanggaran terhadap
1	24:03	Steve Jobs maju ke depan ruangan memamerkan komputer rakitannya sementara masih ada orang berbicara di depan	Sopan santun
	34:48	Bill Gates meminta royalty dinaikkan 100% ($15 -> $30) dengan mendatangi pemilik MITS secara langsung	Moral
	35:52	Bill Gates mengambil keuntungan dari menyewa kantor, sebenarnya ia hanya menyewa motel murah	Moral
	36:56	Bill Gates mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi pada dini hari	Hukum
	40:40	Bill Gates meminjam mobil Paul dan menabrak mobil tersebut dengan bulldozer	Sopan santun
	46:27	Steve Jobs masuk ruang wawancara pegawai tanpa ketuk pintu	Sopan santun, moral
	47:03	Steve Jobs menaikkan kaki ke atas meja dan menanyakan hal tak lazim kepada calon karyawan yang sedang diwawancara	Sopan santun, moral
2	26:20	Steve Jobs meminta karyawannya bekerja terus tanpa mengenal waktu	Hukum
	36:02	Bill Gates meyakinkan Steve Jobs bahwa mereka saling bekerja sama dan Bill Gates tidak mencuri ide dari Steve Jobs	Hukum, Moral

Rekomendasi

Keterangan	Pelanggaran terhadap	Rekomendasi
Steve Jobs maju ke depan ruangan memamerkan komputer rakitannya sementara masih ada orang berbicara di depan	Sopan santun	Memberikan pendidikan sopan santun sejak dini kepada anak
Bill Gates meminta royalty dinaikkan 100% dari $15 menjadi $30 dengan mendatangi pemilik MITS secara langsung	Moral	Menuangkan segala sesuatu yang berkaitan dengan kerja sama di dalam sebuah kontrak kerja
Bill Gates mengambil keuntungan dari menyewa kantor, sebenarnya ia hanya menyewa motel murah	Moral	Mengajarkan kejujuran sejak dini kepada anak
Bill Gates mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi pada dini hari	Hukum	Memberi hukuman yang berat agar mengurangi jumlah masyarakat yang melanggar batas maksimum kecepatan
Bill Gates meminjam mobil Paul dan menabrak mobil tersebut dengan bulldozer	Sopan santun	Mengenali orang yang akan meminjam barang kita, jika bisa dipercaya baru diijinkan pinjam
Steve Jobs masuk ruang wawancara pegawai tanpa ketuk pintu	Sopan santun, moral	Memberikan pendidikan sopan santun sejak dini kepada anak
Steve Jobs menaikkan kaki ke atas meja dan menanyakan hal tak lazim kepada calon karyawan yang sedang diwawancara	Sopan santun, moral	Memberikan pendidikan sopan santun sejak dini kepada anak
Steve Jobs meminta karyawannya bekerja terus tanpa mengenal waktu	Hukum	Melaporkan perusahaan yang melakukan pelanggaran jam kerja karyawan
Bill Gates meyakinkan Steve Jobs bahwa mereka saling bekerja sama dan Bill Gates tidak mencuri ide dari Steve Jobs	Hukum, Moral	Segera mengurus hak cipta karya yang dibuat, sehingga bila ada yang menirunya akan ada bukti yang kuat bahwa karya tersebut merupakan karya asli kita

Kesimpulan

Dari film Pirates of Silicon Valley Penulis menyadari bahwa dalam kenyataannya di dunia kerja terdapat persaingan ketat antar pelaku bisnis satu dengan yang lain. Persaingan dalam dunia kerja merupakan hal yang normal, namun tindakan tersebut tidak etis jika dilakukan dengan cara yang salah seperti mencuri ide orang lain. Dari film tersebut Penulis belajar jika telah memiliki ide dalam suatu proyek maka penting untuk segera mengurus hak paten atau hak cipta agar orang yang ingin mencuri ide tersebut dikenakan sanksi sesuai hukum yang berlaku. Hal tersebut berguna untuk menjamin hak cipta setiap orang dan juga agar setiap orang dapat lebih menghargai hasil karya orang lain. Selain itu, pemberian pendidikan moral atau etika juga penting dilakukan sejak dini agar setiap orang mengerti dan menerapkannya, sehingga hal tersebut bisa menjadi kebiasaan yang baik dan terus diajarkan kepada generasi berikutnya.

Terima Kasih. GBU.